Bayangkan Anda sedang merenovasi rumah impian. Anda ingin lantai yang tahan lama, mudah dirawat, dan tentunya estetis. Tapi begitu sampai di toko bangunan, pilihan di depan Anda membingungkan: tegel atau keramik? Banyak orang asal memilih tanpa memahami perbedaan tegel dan keramik. Akibatnya? Mereka menghadapi masalah lantai yang mudah pecah, warna cepat memudar, atau bahkan biaya perawatan yang tak terduga.
Jangan sampai Anda mengalami hal yang sama! Mari kita bahas perbedaan, kelebihan, kekurangan, dan pengaplikasian lantai ini agar Anda tidak salah pilih.
Sebelum masuk ke perbedaan detail, mari pahami dulu apa itu tegel dan keramik.
- Tegel adalah ubin yang dibuat dari campuran semen, pasir, dan pewarna alami. Proses pembuatannya masih tradisional, sehingga setiap motifnya unik dan khas.
- Keramik dibuat dari tanah liat yang dibakar pada suhu tinggi. Hasilnya adalah ubin dengan tekstur halus dan berbagai pilihan warna serta motif yang seragam.
Dari sini saja, kita sudah bisa melihat bahwa tegel lebih “artistik”, sementara keramik lebih “modern”. Tapi, masih banyak faktor lain yang harus Anda pertimbangkan sebelum menentukan pilihan!
Perbedaan Tegel dan Keramik
Memilih lantai bukan hanya soal selera. Berikut ini beberapa perbedaan penting antara tegel dan keramik yang perlu Anda ketahui.
1. Bahan Dasar dan Proses Produksi
Tegel terbuat dari campuran semen dan pasir yang dicetak, sementara keramik berasal dari tanah liat yang dibakar. Proses produksi ini membuat keramik lebih ringan, sementara tegel lebih berat dan solid.
2. Tekstur dan Permukaan
- Tegel biasanya memiliki tekstur yang lebih kasar dan tidak terlalu licin, cocok untuk area basah.
- Keramik lebih halus dan licin, sehingga lebih nyaman untuk ruang tamu atau kamar tidur.
3. Daya Tahan dan Ketahanan Terhadap Cuaca
Jika Anda ingin lantai yang awet hingga puluhan tahun, tegel adalah pilihan terbaik. Tegel lebih tahan terhadap cuaca dan perubahan suhu, sementara keramik lebih rentan retak jika terkena benturan keras.
4. Harga dan Ketersediaan di Pasaran
Keramik lebih murah dan mudah ditemukan di toko bangunan. Sementara itu, tegel memiliki harga yang lebih mahal, tetapi memberikan tampilan yang unik dan klasik.
5. Perawatan dan Keawetan
- Tegel membutuhkan perawatan ekstra. Jika tidak dirawat dengan baik, warnanya bisa memudar.
- Keramik lebih mudah dibersihkan. Cukup dipel seperti biasa, tanpa perawatan khusus.
Kelebihan dan Kekurangan Tegel
Kelebihan Tegel
- Motif unik dan artistik, cocok untuk desain klasik maupun modern.
- Tahan lama, bahkan bisa bertahan hingga puluhan tahun.
- Tidak mudah licin, sehingga aman untuk kamar mandi atau area outdoor.
Kekurangan Tegel
- Pemasangan lebih sulit dan butuh tenaga ahli.
- Warna bisa memudar jika tidak dirawat dengan baik.
- Harga lebih mahal dibandingkan keramik biasa.
Kelebihan dan Kekurangan Keramik
Kelebihan Keramik
- Harga lebih terjangkau dibandingkan tegel.
- Mudah ditemukan dan tersedia dalam banyak motif serta ukuran.
- Perawatan lebih praktis dan tidak mudah menyerap noda.
Kekurangan Keramik
- Mudah pecah jika terkena benturan keras.
- Permukaan bisa menjadi licin saat terkena air.
- Motifnya cenderung seragam, kurang unik dibandingkan tegel.
Jenis-Jenis Tegel
Tegel hadir dalam berbagai variasi yang bisa disesuaikan dengan desain rumah Anda. Ada banyak variasi tegel yang bisa Anda pilih sesuai dengan desain rumah:
- Tegel Klasik memiliki motif etnik dengan warna-warna natural, cocok untuk nuansa tradisional.
- Untuk tampilan yang lebih modern, Tegel Minimalis hadir dengan desain sederhana dan elegan.
- Jika menginginkan kesan industrial atau rustic, Tegel Semen dengan warna abu-abu netral bisa menjadi pilihan.
- Bagi yang menyukai sentuhan artistik, Tegel Bermotif menawarkan desain unik yang mempercantik ruangan.
Setiap jenis memiliki keunikan tersendiri yang dapat disesuaikan dengan konsep interior maupun eksterior rumah Anda.
Pengaplikasian Lantai Tegel di Berbagai Ruangan
Ingin menggunakan tegel, tetapi masih ragu cocok untuk ruangan apa? Berikut beberapa rekomendasinya:
1. Ruang Tamu

Produk : Tegel | Projek : Stone Depot
Tegel bermotif etnik bisa jadi daya tarik utama.
2. Dapur

Produk : Tegel | Projek : Babo
Gunakan tegel dengan permukaan tidak licin agar aman saat memasak.
3. Kamar Mandi

Produk : Tegel | Projek : Płytki Patchwork
Pilih tegel tahan air agar tidak mudah rusak. Tegel juga bisa dikombinasikan dengan keramik agar lebih estetik
4. Outdoor
Tegel semen cocok untuk area teras dan halaman belakang bahkan area luas seperti lapangan

Produk : Tegel | Projek : Stone Depot
Jika Anda ingin rumah yang lebih praktis, keramik tetap bisa jadi pilihan terbaik untuk ruang utama seperti kamar tidur dan ruang keluarga.
Cara Memilih Lantai yang Tepat: Tegel atau Keramik?
Memilih antara tegel dan keramik bukan hanya soal estetika, tetapi juga kebutuhan dan gaya hidup Anda.
- Jika Anda ingin lantai yang unik, klasik, dan tahan lama, tegel adalah pilihan terbaik.
- Jika Anda lebih mengutamakan harga, kemudahan perawatan, dan pemasangan cepat, keramik adalah pilihan yang lebih praktis.
Jangan sampai hanya karena tergoda motif, Anda malah memilih lantai yang tidak sesuai dengan kebutuhan rumah Anda!
Kesimpulan
Perbedaan tegel dan keramik bukan hanya soal harga atau tampilan, tetapi juga ketahanan, perawatan, dan pengaplikasian. Salah pilih lantai bisa berdampak besar pada kenyamanan rumah Anda dalam jangka panjang.
Jika Anda ingin sesuatu yang unik dan tahan lama, tegel adalah pilihan yang sempurna. Tapi jika Anda mengutamakan kemudahan dan harga yang lebih murah, keramik tetap menjadi solusi praktis.
Jadi, mana yang akan Anda pilih untuk rumah impian Anda?
Baca juga : Konstruksi Kolam Renang Menggunakan Batu Alam
Untuk informasi lebih lanjut mengenai pemesanan atau stok ketersediaan, Anda dapat menghubungi customer service kami dengan klik Whatsapp +6287829823421 (Sinta) atau +62811222825 (Antony)